TIAP DETIK MENUJU TAKDIR

Saya pernah mendapati dalam sebuah riwayat dikisahkan ada seorang sahabat yang memiliki kehidupan yang serba kekurangan kemudian dia mengemis. Khulafaur Rosidin Umar bin Khattab pun bertanya: "Mengapa engkau tidak bekerja sebagaimana orang lain bekerja untuk mencari nafkah?". Sahabat yang ditanya menjawab: "Karena ini sudah takdir Allah!". Kemudian Umar pun mendaratkan tinjunya yang keras ke arah wajah orang tersebut. Sahabat itu terkejut dan bertanya: "Mengapa engkau tinju wajahku?". Umar menjawab: "Karena itu sudah takdir Allah!!"

Takdir. Adalah sebuah rahasia yang hanya Allah-lah yang mengetahuinya. Allah telah menuliskannya di Kitabnya yang mulia di Lauhil Mahfuzh. Mengimaninya adalah sebuah keniscayaan bagi seorang mukmin. Bahkan iman terhadapnya memiliki keterkaitan yang erat terhadap iman yang lain, iman kepada Allah misalnya.

Ada orang-orang yang menanggapi takdir dengan pasrah, seperti contoh kisah di awal tadi. Sehingga seolah-olah keberadaannya tiada berarti, karena ia sudah ditakdirkan begini dan begitu. Ia akan menganggap bahwa Tuhan tidak adil karena menakdirkan dia miskin sementara orang lain ditakdirkan kaya. Ia menganggap dirinya adalah boneka tali yang bergerak karena digerakkan. Salah kaprah??

Padahal Allah Azza Wa Jalla sudah menjelaskan dalam firman-Nya, bahwa keadaan suatu kaum tidak akan diubah oleh Allah sampai kaum tersebut merubah keadaannya sendiri. Allah juga menjanjikan balasan kebaikan bagi orang-orang yang beriman dan mau berikhtiar dengan berbuat baik. Pun Rasulullah SAW, dalam banyak haditsnya menjelaskan bahwa segala upaya kita tidak akan bernilai hampa. Dan masih banyak lagi petunjuk bagi kita yang menegaskan bahwa sebenarnya, takdir kita adalah pilihan kita.

Takdir kita adalah pilihan kita. Lantas mengapa Allah telah menetapkannya di Lauhil Mahfuzh? Tentang ajal kita, jodoh kita, rezeki kita, nasib baik dan buruk kita.

Menurut saya jawabannya sangat simpel, jawabnya adalah, karena Allah Maha Mengetahui.

Allah Maha Mengetahui, maka Allah sudah tahu setiap detik mulai dari penciptaan kita sampai dengan kematian kita. Allah sudah tahu apa yang akan kita pilih dan bagaimana hasil dari pilihan kita itu.

Memang ada takdir yang Allah tetapkan dengan tujuan lain, yang di luar kuasa kita. Karenanya prasangka kita kepada Allah juga akan menjadi satu hal yang perlu kita kelola dengan baik.

Wallahua'lam bishowab

Read More

CATATAN PERNIKAHAN

I feel so blessed when I think of you

And I ask Allah to bless all we do 

You’re my wife, and my friend and my strength 

And I pray we’re together in Jannah 

Finally now I’ve found my self, I feel so strong 

Yes everything was changed when you came along 

-petikan lirik "For The Rest of My Life, Maher Zain"- 

Alhamdulillahirobbil'alamin. Tulisan kali ini tidak lain adalah sebagai ungkapan rasa syukurku pada Allah yang telah mengirimkan padaku seorang bidadari untuk melengkapi kehidupanku sebagai hamba-Nya, yang kemudian dia selalu menguatkanku dan menemaniku di jalan-Nya, yang kemudian tidak henti-hentinya mencurahkan perhatiannya, menjalankan tanggung jawabnya dengan tanpa pamrih . Ya, anugerah yang sangat indah. Terima kasih Ya Allah. 

Tiga tahun lebih tujuh bulan sejak 6 Juni 2008, kuarungi samudera kehidupan ini bersamanya. Menggunakan bahtera bernama keluarga bahagia bersama dakwah. Bukan berarti semuanya berjalan lancar seirama dan mulus tanpa hambatan. Di situ tidak hanya ada suka. Namun warna-warna berbeda yang teroles dalam kanvas rumah tangga itu, menjadikannya keharmonisan. Senang yang dijalani tentu harus disyukuri, namun rasa sempit di dada pun terkadang tak terhindarkan. Dinamika yang terjadi justru menjadikan rasa nikmat yang sangat ketika bahagia dan bercanda tawa. Terkadang Ada juga saat dimana kelelahan beraktivitas mengalahkan segalanya. Hak-hak belahan hatipun tak tertunaikan, seperti perhatian, komunikasi, kecupan, dan pelukan. Dengan rasa yang teramat berat, kata-kata maaf pun kembali terucap. Semoga hal-hal yang bisa merusakkan pernikahan kami menjadi hal yang kecil di mata kami. Semoga Allah senantiasa memberi kekuatan pada kami dan menyadarkan kami bahwa ada hal yang jauh lebih besar yang menjadi tempat tujuan kami. Di tempat itulah kami kan berlabuh bersama. Bertemu dengan Robb kami yang Maha Indah Lagi Maha Gagah.

Cintaku, bidadariku, yang sholehah nan cantik dan jelita.....

Terima kasihku padamu atas semua pengorbanan, kejujuran, dan kesetiaanmu.

Semoga kau senantiasa bersabar bersamaku, atas semua kekuranganku

Aku berharap, kita senantiasa istiqomah di jalan yang kita arungi ini

Di jalan yang terjal mendaki, penuh onak dan duri

Semoga Allah meridhoi apa yang kita kerjakan

Juga, kita mampu untuk terus saling mengingatkan

Untuk terus memiliki prasangka yang indah di dalam hati

Jangan biarkan syaithon leluasa bernyanyi

Kita masih berada dalam perjalanan menuju tujuan besar kita

Segala aset perlu kita berdayakan untuk memudahkannya

Mendidik Nizar dan Azwar, itulah dua jagoan kita

Kita yakin Allah dan Rasul sebagai pembela

Balikpapan, 9 Januari 2012

Read More

CUMA ADA SATU KESEMPATAN

Pada jaman dahulu kala, di sebuah negeri yang makmur sejahtera gemah ripah loh jinawi, terdapat sebuah kerajaan besar sebut saja Kerajaan Mawar (bukan nama sebenarnya). Di kerajaan tersebut dipimpin oleh seorang raja yang bijaksana dan dicintai oleh rakyatnya. Namun sayang, sang raja kini sedang sakit keras. Ia khawatir tidak bisa menjalankan amanahnya dengan baik sehingga ia memutuskan untuk mencari penggantinya. Sang raja semakin bersedih karena menyadari bahwa ia tidak punya keturunan dan sanak saudara yang bisa diharapkan untuk menjadi penggantinya. Sang raja pun memutuskan untuk mencari orang lain. Raja pun memerintahkan pengawal untuk menyebarkan pengumuman ke seluruh penjuru negeri. Maka pengumuman pun disebar ke seluruh negeri. Namun, walau sudah disebar kemana-mana, rupanya peminatnya nggak ada. Alasannya adalah karena semua orang sudah berkecukupan: “Ngapain jadi raja, CAPEK!!!”. Setelah menunggu sekian lama akhirnya ketemu juga orang yang mau jadi raja yaitu 3 orang pemuda. Tiga orang itu pun dikumpulkan, nama mereka adalah…Charlie, Enjel, dan Jamal. Raja pun memberikan petuahnya yang terakhir... "SAYA SENANG SEKALI KALIAN MAU JADI RAJA, TAPI KALIAN HARUS IKUTI PERATURANNYA: KALIAN AKAN BERGANTIAN MENJADI RAJA (NANTI DIUNDI) MASA JABATAN KALIAN ADALAH 3 TAHUN SETELAH MASA JABATAN HABIS KALIAN AKAN DIKUCILKAN DI PULAU TERPENCIL APAKAH KALIAN SETUJU?" "Baiklah Kami Setuju!" Pulau terpencil adalah pulau yang sangat menyeramkan. Barangsiapa yang masuk kesana tidak akan bisa selamat. Hihihihihihihihi. Mengapa? Karena di dalamnya terdapat banyak binatang buas!! Undian pun dimulai, dan yang menjadi raja pertama adalah…..Charlie Rupanya selama menjadi raja, Charlie melupakan rakyatnya, kerjaannya hanya santai-santai, makan-makan, dan menghambur-hamburkan uang. Sehingga tidak terasa 3 tahun berlalu begitu cepat. Sesuai peraturan, setelah menjabat menjadi raja selama 3 tahun maka ia harus dikucilkan ke pulau terpencil. "Arrrghhh Tidaaaaak!!!" Charlie pun mati konyol karena dimakan binatang buas!! Setelah Charlie tewas, giliran pemuda yang kedua, yaitu….Enjel Seperti halnya Charlie, rupanya selama menjadi raja, Enjel melupakan rakyatnya, kerjaannya hanya santai-santai, makan-makan, dan menghambur-hamburkan uang. Sehingga tidak terasa 3 tahun berlalu begitu cepat. Sesuai peraturan, setelah menjabat menjadi raja selama 3 tahun maka ia harus dikucilkan ke pulau terpencil. "Arrrghhh Tidaaaaak!!!". Enjel pun mati konyol seperti halnya charlie…kesian deh loe… Setelah Enjel tewas, giliran pemuda yang ketiga, yaitu….Jamal (Nah ni namanya agak beda) Ketika menjadi raja, Jamal merenung sejenak untuk memikirkan stategi supaya ia tidak bernasib seperti Charlie dan Enjel. Ia pun akhirnya paham apa yang harus ia lakukan sebagai raja. Di Tahun Pertama, Ia kumpulkan Pasukannya, dan memberi instruksi kepada mereka semua. "WAHAI PASUKANKU YANG GANTENG-GANTENG, SAYA PERINTAHKAN KALIAN PERGI KE PULAU TERPENCIL UNTUK MEMBASMI SELURUH BINATANG BUAS SAMPAI HABIS" SIAP RAJA!!! LAKSANAKAN!!! Pasukan pun membasmi semua binatang buas di pulau terpencil Di Tahun Kedua, Ia kumpulkan Pasukannya lagi "WAHAI PASUKANKU YANG GAGAH-GAGAH, SAYA PERINTAHKAN KALIAN PERGI KE PULAU TERPENCIL UNTUK MEMBANGUN PERUMAHAN, HOTEL, MALL, SPORT CENTER, DLL" SIAP RAJA!!! LAKSANAKAN!!! Pulau terpencil pun disulap menjadi pulau impian sangat cantik nan menawan. Di Tahun Ketiga, Ia kumpulkan seluruh rakyatnya "WAHAI RAKYATKU, KINI PULAU TERPENCIL SUDAH BERUBAH MENJADI PULAU TERINDAH, SILAHKAN KALAU ADA YANG MAU TINGGAL DI SANA, GRATIS!!! HORE!!! ASYIIK!!!! Tidak terasa 3 tahun pun berlalu. Sesuai peraturan, setelah menjabat menjadi raja selama 3 tahun sebagaimana charlie dan enjel maka jamal harus dikucilkan ke pulau terpencil Apa yang terjadi? Yup Jamal tidak dimakan oleh binatang buas, ia justru menjadi raja lagi di sana. Itu semua berkat usahanya selama 3 Tahun. Jamal pun hidup bahagia selamanya APA HIKMAH DARI KISAH INI? Hikmahnya adalah….Bahwa kisah 3 pemuda ini sama halnya dengan kehidupan kita di dunia. Seperti halnya Charlie, Enjel, dan Jamal yang punya masa kontrak selama 3 tahun, kita pun punya masa kontrak ketika hidup di dunia ini Yang membedakan kita dengan mereka adalah kita tidak tahu berapa lama masa kontrak kita. Pulau terpencil adalah sama halnya dengan kehidupan kita di akhirat kelak. Akankah menjadi tempat yang membuat kita tersiksa sebagaimana Charlie dan enjel? Ataukah akan menjadi tempat yang membahagiakan kita sebagaimana Jamal? Mari kita belajar seperti Jamal. Dalam masa kontraknya ia berbuat yang terbaik agar ia dapat hidup bahagia di pulau terpencil. Sebagaimana yang telah kita ketahui, ia merencanakan strategi dan melaksanakannya dengan penuh semangat Seharusnya kita lebih bersemangat dari Jamal Mengapa? Karena kita tidak tahu berapa lama masa kontrak kita. Karena kita tidak tahu berapa lama waktu yang diberikan Tuhan kepada kita untuk berbekal menuju akhirat kelak JANGAN MENYERAH!!! Hidup ini cuma sebentar Persiapkan diri kita untuk menuju kebahagiaan yang hakiki dengan melakukan yang terbaik.

Read More